Backstreet Boys (source:usatoday) |
Belakangan, jagat
maya sedang diramaikan dengan comeback-nya para idol sepuh :
Backstreet Boys (BB), F4 dan Super Junior (SuJu). Mayoritas generasi milenial
pastilah mengenal ke-3 boyband yang berasal dari 3 negara berbeda ini. Di
era 90 sampai 2000-an, mereka dikenal seantero jagat dan digilai banyak fans di
seluruh dunia termasuk Indonesia. Bagi millennials, kembalinya mereka
membawa vibes nostalgia, mengingatkan ke masa muda ketika hidup salah
satunya disibukkan dengan mengejar berita tentang para idola, mencari download
gratisan lagunya dan yang perempuan meng-halu jadi pasangan salah satu member
kesayangan hehe...
Boleh dibilang, kumpulan boyband ini sebenarnya tak sepenuhnya menghilang. F4 misalnya. Walaupun grupnya bubar pada 2009, namun grup yang terdiri dari Jerry Yan, Vaness Wu, Ken Zhu dan Vic Zhou masih aktif melakukan project pribadi bahkan mereka sempat melakukan reuni pada 2013. BB yang terdiri dari Nick Carter, Brian Littrell, AJ McLean, Kevin Richardson dan Howie Dorough masih suka tampil menyanyi di beragam acara. Terakhir mengeluarkan album pada 2022. SuJu juga masih mengeluarkan album tahun 2019 dan terakhir melakukan tur Super Show pada 2022. Namun tahun ini, secara hampir berbarengan ke-3 grup itu mengumumkan full come back yang diikuti dengan peluncuran album baru dan rencana menggelar konser kembali.
F4 (source: pinterest) |
F4 mengawalinya dengan secara mengejutkan muncul bersama di atas panggung dalam konser perayaan 25 tahun band rock Taiwan, Mayday, yang digelar di Taipei Dome pada Sabtu, 12 Juli 2025. Sempat membuat fans sedih karena ingat Barbie Shu tak lagi bisa tampil bersama mereka, F4 dilaporkan sepakat menggelar tur konser di tahun 2026 untuk merayakan ulang tahun ke-25 debutnya. Belum ada kabar kalau mereka akan merilis album baru.
Sementara
itu, laman Backstreet Boys.com
melansir, untuk merayakan 25 tahun album legendaris "Millennium", BB merilis
ulang album dalam versi "Millennium 2.0" pada 11 Juli 2025, tepat
seperempat abad setelah album aslinya menduduki puncak Billboard 200 selama 10
minggu. Edisi ulang tahun ini menampilkan versi remaster dari
seluruh lagu dalam album asli, ditambah beberapa demo yang belum pernah dirilis
serta rekaman live dari tur “Into the Millennium World Tour” tahun 1999-2000. Konser pada Juli lalu itu diberitakan sangat spektakuler dan menampilan visualisasi sempurna, menggandeng
koreografer dan direktur kreatif lama mereka, Rich dan Tone Talauega. BB masih memiliki jadwal konser pada Agustus 2025.
Sedangkan SuJu yang dijuluki The King of Hallyu Wave resmi comeback dengan full album ke-12, Super Junior25, pada 8 Juli 2025. Rilisan ini juga menandai perjalanan karier group SM Entertainment itu selama 20 tahun di industri musik. Bukan hanya itu, Kim Heechul, salah satu member yang selama ini tidak ikut serta dalam tur Super Show juga bakal berpartisipasi dalam tur dan aktivitas penuh grupnya, setelah sebelumnya banyak rehat karena cedera kaki. Untuk comeback kali ini, ke-9 member SuJu -Leeteuk, Heechul, Yesung, Shindong, Siwon, Donghae, Eunhyuk, Ryeowook, dan Kyuhyun- telah siap memanjakan ELF-sebutan untuk fans SuJu- dengan lagu baru mereka dan konser dunia, termasuk di Indonesia yang rencananya akan digelar di ICE BSD pada 13 September mendatang.
Super Junior (source:PR) |
Fans Veteran
Tentunya, para
idol yang dulunya masih boy itu kini telah berubah jadi para pria
setengah baya, sebagaimana para fansnya yang kebanyakan sudah berkeluarga dan
beranak pinak. Para personil SuJu malah berseloroh kalau grup mereka sepertinya
tak lagi pantas menyandang nama Junior karena usia mereka lebih pantas disebut
senior. Khusus untuk F4 dan SuJu, para fans bilang mereka seperti tak menua.
Mungkin karena pengaruh perawatan dan duit yang banyak jadi wajah mereka malah
semakin kinclong haha…
Tak kalah riuh
rendah adalah komentar dan seseruan para fans veteran yang tak kalah seru dari
para fans muda generasi Z dan Alpha. Menyimaknya seperti “ketemu” teman-teman
sebaya yang satu frekuensi walaupun kami hanya bertukar cerita di dunia maya. Soal
loyalitas, para fans ini tak perlu diragukan lagi. Untuk konser SuJu misalnya, para ELF
yang kebanyakan emak-emak itu rela melakukan war tiket dan pastinya harus
merogoh kocek cukup dalam untuk membelinya. Lagu-lagu mereka, sepertinya
juga masih hafal di luar kepala hehe...
Bagi saya,
ketiganya juga punya cerita sendiri. BB saya “kenal” sejak album pertama dan
klip musiknya diam-diam saya tonton di MTV pagi-pagi buta- karena yang saya
tonton itu MTV Asia yang punya perbedaan waktu dengan Indonesia. Merasa paling “dekat”
dengan Nick Carter karena seumuran (hihi ketahuan, deh umurnya..) Lagu yang paling
disuka, I Want It That Way dan As Long As You Love Me yang
koreo-nya ikonik banget, pakai properti kursi. Dulu pernah nyoba ngikutin
dan sudah pasti gagal haha..
F4 paling
melekat karena saya khatam nonton Meteor Garden 1 dan 2 yang sama-sama mendapuk
mereka sebagai bintang utama. Saya dan adik mengikuti berita mereka di majalah
dan tabloid, mengikuti lagu-lagunya di TV- dulu belum ada YouTube hehe.. dan
membeli kasetnya. Yang belum sih, nonton konsernya waktu mereka tampil di
Jakarta.
SuJu yang
paling “asing” karena saya tak terlalu suka K-pop. Saya hanya pernah mencari
tahu lagu-lagunya karena saya sedang mencari bahan untuk tebak-tebakan lagu
dengan murid-murid les saya yang kebanyakan penyuka K-Pop. Di mata saya waktu
itu, penampilan mereka terlalu aneh karena style pakaian dan rambutnya yang
mirip-mirip Dragon Ball wkwkwk.. Saya surprise ketika tiba-tiba
melihat mereka muncul di beranda YouTube dan ternyata masih aktif menyanyi.
Menua, Berkarya
Menyaksikan
para idol itu, saya jadi merasa sedikit melankolis.Dulu, mereka masih muda belia,
ganteng, tegap dan energik. Tapi usia tak dapat dibohongi. Perawatan dan
make-up bisa saja menutupi kerutan dan tampilan fisik mereka yang tak lagi
muda. Namun dalam tampilan-tampilan mereka di usia matang di atas panggung,
tentunya koreografi yang dulu penuh tenaga, kini harus menyesuaikan dengan usia hehe…
Belum lagi, banyak di antaranya yang sudah menikah dan memiliki anak, kecuali SuJu
yang mayoritas masih betah melajang.
Waktu
berlalu cepat. Banyak grup baru bermunculan yang bisa jadi jauh lebih menarik dan laku secara komersial. Jika kini mereka masih bertahan dan memiliki
fans setia tentunya menjadi sebuah prestasi. Tentu karena mereka masih punya karya
yang patut diapresiasi dan tak segan bekerja keras untuk menjaga apa yang sudah dicapai.
Terbukti, yang suka mereka tak hanya fans veteran tapi juga para fans baru yang
mungkin, usianya separuh usia mereka.
Satu lagi. Memori bisa menjadi perekat abadi antara fans dan para idol band itu. Banyak yang merasa relate saat mereka membawakan lagu tertentu , entah mengingatkan dengan satu peristiwa atau orang istimewa dulu. Tentu saja, sambil mengenang betapa dulu kami pernah muda dan energik seperti mereka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar